Yang Bukan Termasuk Puisi Lama Adalah? Ini Jawabannya

Banyak orang mengenal berbagai bentuk puisi lama seperti pantun, syair, dan gurindam. Namun, ada beberapa jenis puisi yang tidak termasuk dalam kategori puisi lama. Apa saja itu? Mari kita bahas lebih dalam.

Daftar Isi

• Pengertian Puisi Lama
• Jenis-Jenis Puisi Lama
• Puisi yang Bukan Termasuk Puisi Lama
• FAQ (Pertanyaan yang Sering Diajukan)

1. Pengertian Puisi Lama

Puisi lama adalah jenis puisi yang berkembang sebelum adanya pengaruh sastra modern. Biasanya, puisi ini diwariskan secara lisan dan memiliki aturan baku dalam penulisannya.

2. Jenis-Jenis Puisi Lama

Beberapa contoh puisi lama yang populer di Indonesia antara lain:

• Pantun – Terdiri dari 4 baris dengan rima a-b-a-b.
• Syair – Semua baris memiliki makna yang saling berhubungan.
• Gurindam – Terdiri dari 2 baris dengan makna sebab-akibat.
• Talibun – Pantun yang memiliki lebih dari 4 baris.

3. Puisi yang Bukan Termasuk Puisi Lama

Puisi yang bukan termasuk puisi lama adalah puisi baru. Beberapa contoh puisi baru meliputi:

• Puisi Epik – Menceritakan kisah pahlawan atau sejarah.
• Puisi Liris – Mengungkapkan perasaan dan emosi penyair.
• Puisi Didaktik – Bertujuan memberikan ajaran atau pendidikan moral.
• Puisi Kontemporer – Menggunakan gaya bebas dan tidak terikat aturan baku.

4. FAQ (Pertanyaan yang Sering Diajukan)

Apa yang membedakan puisi lama dan puisi baru?

Puisi lama memiliki aturan ketat dalam jumlah baris dan rima, sedangkan puisi baru lebih bebas dalam strukturnya.

Apa contoh puisi yang bukan termasuk puisi lama?

Contoh puisi yang bukan termasuk puisi lama adalah puisi kontemporer, puisi epik, dan puisi liris.