Kasus Pencurian di Kontrakan Meningkat, Warga Diminta Waspada!

Kasus Pencurian di Kontrakan Meningkat, Warga Diminta Waspada!

Sebuah rumah kontrakan di Jl. Kancil, RT 001, RW 002, Κoto Tinggi, Kecamatan Rambah, Kabupaten Rokan Hulu, menjadi sasaran pencurian pada selasa malam (4 Maret 2025). Rumah tersebut baru saja disewa oleh seorang wanita bernama Sari Nasution (21), yang kini harus mengalami kerugian akibat aksi pencurian tersebut. Kejadian ini terjadi saat Sari tengah beristirahat dalam kondisi rumah tersebut telah ia kunci dari dalam. Kelengahan ini dimanfaatkan oleh pelaku untuk membobol rumah korban.

Menurut keterangan yang diberikan oleh Sari, ia tertidur di rumah pukul 22.00 WIB tanpa menyadari kejadian tersebut dilakukan sekitar pukul 22.30. Pada saat pukul 09.00 ia mendapati pintu belakang dalam kondisi telah terbuka. Setelah diteliti, korban terkejut karena beberapa barang miliknya telah hilang, diantaranya sebuah tabung gas, jam tangan serta sejumlah uang yang dimiliki oleh Sari kini telah ikut raib.

Warga sekitar mengaku tidak mengetahui kejadian tersebut karena saat itu kondisi lingkungan sedang sepi, namun salah seorang warga bernama Singgih menyadari sesuatu mencurigakan terjadi malam itu, ia tidak melapor karena belum begitu yakin terhadap kondisi yang sebenarnya terjadi. " Siapa yang kemalingan kemaren, ada laki-laki tinggi, lari bawa sesuatu ditangannya " ujar Singgih.

Polres Rokan Hulu, menyatakan bahwa pihak kepolisian telah menerima laporan dari korban pada pukul 14.51 WIB dan kini tengah melakukan penyelidikan lebih lanjut. Polisi juga mengimbau warga sekitar untuk lebih waspada terhadap aksi kejahatan serupa. Sementara itu, Sari kini telah memutuskan untuk pindah dari rumah yang baru saja ia sewa, Sari berharap pelaku dapat segera ditangkap dan barang serta sejumlah uang miliknya dapat kembali. Kejadian ini menjadi peringatan bagi masyarakat agar lebih berhati-hati dalam menjaga keamanan rumah, terutama bagi mereka yang baru pindah ke tempat tinggal serta lingkungan baru. (Fuji Elviani)