Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget Atas Posting

Tiga Hal Penting Memilih Fokus Penelitian Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Fokus penelitian tugas akhir untuk jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia perlu mempertimbangkan beberapa hal, seperti : 

I. Ketertarikan Pribadi 

Maksud dari ketertarikan pribadi dalam pembuatan judul skripsi adalah memilih topik yang benar-benar menarik minatmu. Dengan begitu, kamu akan lebih semangat dalam melakukan penelitian dan menulis skripsi karena setelah sarjana kamu akan menjadi ahli di bidang penelitianmu.

Mengapa Ketertarikan Pribadi Penting?

Motivasi lebih tinggi → Kamu tidak cepat bosan dan tetap semangat dalam penelitian.
Lebih mudah memahami → Jika topiknya menarik bagimu, proses analisis jadi lebih mudah.
Lebih kreatif dan inovatif → Kamu bisa menggali topik lebih dalam dan menemukan hal baru.

Cara Menentukan Ketertarikan Pribadi dalam Pembuatan Judul

  1. Pikirkan bidang linguistik yang paling kamu sukai

    • Apakah kamu lebih suka sosiolinguistik, semantik, pragmatik, fonologi, atau morfologi?

    • Misalnya, jika kamu suka menganalisis bahasa dalam kehidupan sosial, maka sosiolinguistik cocok untukmu.

  2. Pilih konteks atau fenomena yang menarik

    • Apakah kamu tertarik pada penggunaan bahasa di media sosial, bahasa gaul, atau perbedaan bahasa antar generasi?

    • Contoh: Jika kamu sering memperhatikan cara orang berbahasa di Instagram atau TikTok, bisa buat judul seperti “Pengaruh Media Sosial terhadap Variasi Bahasa Remaja di Indonesia”.

  3. Tentukan kelompok atau komunitas yang ingin kamu teliti

    • Apakah kamu ingin meneliti remaja, mahasiswa, pekerja kantoran, komunitas tertentu?

    • Contoh: Jika kamu ingin meneliti bahasa dalam komunitas K-Popers, bisa buat judul seperti “Fenomena Alih Kode dalam Komunikasi Online Penggemar K-Pop di Indonesia”.

  4. Pilih metode penelitian yang sesuai dengan minatmu

    • Apakah kamu lebih suka melakukan wawancara, survei, atau analisis teks?

    • Jika kamu suka mengamati komentar di media sosial, bisa buat penelitian berbasis analisis wacana.

Contoh Penyesuaian Judul Berdasarkan Ketertarikan Pribadi

💡 Jika kamu suka media sosial →
📌 "Pengaruh Bahasa Media Sosial terhadap Struktur Bahasa Indonesia dalam Komunikasi Sehari-hari"

💡 Jika kamu suka budaya pop/K-Pop →
📌 "Fenomena Alih Kode dalam Percakapan Komunitas K-Pop di Indonesia"

💡 Jika kamu suka isu gender →
📌 "Perbedaan Penggunaan Bahasa antara Laki-laki dan Perempuan dalam Komentar Media Sosial"

💡 Jika kamu suka bidang pendidikan →
📌 "Variasi Bahasa dalam Interaksi Guru dan Siswa di Kelas"

Jadi, ketertarikan pribadi adalah tentang memilih topik yang sesuai dengan minatmu agar skripsimu lebih mudah dikerjakan dan menyenangkan. Apa ada bidang atau fenomena tertentu yang paling menarik buatmu?


II. Relevansi dengan Bidang Studi

Relevansi dengan bidang studi dalam membuat penelitian maksudnya adalah memastikan bahwa topik yang dipilih sesuai dengan ilmu yang dipelajari di jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia, terutama dalam ranah linguistik, sastra, atau pembelajaran bahasa.

Mengapa Relevansi dengan Bidang Studi Itu Penting?

Sesuai dengan keilmuan yang dipelajari → Agar penelitianmu tetap dalam ranah akademik yang benar.
Memudahkan dalam mencari teori dan referensi → Karena sudah ada dasar teori yang relevan.
Mendukung pengembangan ilmu dalam jurusanmu → Bisa menjadi sumbangan ilmiah bagi studi linguistik atau sastra.


Contoh Cara Menentukan Relevansi dengan Bidang Studi

📌 Jika Jurusanmu Fokus pada Linguistik

  • Penelitianmu harus membahas aspek bahasa seperti fonologi, morfologi, sintaksis, semantik, pragmatik, atau sosiolinguistik.

  • Contoh judul relevan:

    • “Alih Kode dan Campur Kode dalam Percakapan Mahasiswa Bilingual di Kampus” (Sosiolinguistik)

    • “Analisis Tindak Tutur dalam Debat Politik di Televisi” (Pragmatik)

    • “Proses Morfologis dalam Pembentukan Kata Baru di Media Sosial” (Morfologi)

📌 Jika Jurusanmu Fokus pada Sastra

  • Penelitian harus berhubungan dengan analisis karya sastra seperti puisi, novel, cerpen, atau drama.

  • Contoh judul relevan:

    • “Struktur dan Makna Simbolik dalam Novel ‘Laskar Pelangi’ Karya Andrea Hirata”

    • “Analisis Feminisme dalam Kumpulan Cerpen ‘Perempuan di Titik Nol’”

    • “Kajian Intertekstualitas pada Puisi-Puisi Karya Sapardi Djoko Damono”

📌 Jika Jurusanmu Fokus pada Pembelajaran Bahasa Indonesia

  • Penelitian bisa berfokus pada strategi atau metode pengajaran bahasa.

  • Contoh judul relevan:

    • “Pengaruh Media Digital terhadap Kemampuan Membaca Kritis Siswa SMP”

    • “Efektivitas Metode Role-Playing dalam Pembelajaran Menulis Cerpen di SMA”

    • “Analisis Kesulitan Siswa dalam Menulis Teks Eksposisi”

Kesimpulan

🔹 Topik penelitian harus sesuai dengan disiplin ilmu di jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia.
🔹 Jangan memilih topik yang terlalu jauh dari bidang studi, misalnya tentang ekonomi atau teknologi murni.
🔹 Pastikan ada teori linguistik, sastra, atau pendidikan bahasa yang bisa digunakan sebagai landasan penelitian.

Apakah kamu ingin fokus di linguistik, sastra, atau pembelajaran bahasa? 

 

III. Ketersediaan Data dan Referensi 

Ketersediaan data dan referensi dalam penelitian maksudnya adalah memastikan bahwa bahan yang diperlukan untuk penelitian bisa ditemukan dengan mudah. Hal ini penting karena penelitian yang baik harus didukung oleh data yang cukup dan sumber teori yang valid.


Mengapa Ketersediaan Data dan Referensi Itu Penting?

Memudahkan proses penelitian → Jika datanya mudah didapat, penelitian jadi lebih lancar.
Menghindari kesulitan dalam mencari sumber → Jangan memilih topik yang sulit ditemukan referensinya.
Membantu analisis yang lebih kuat → Dengan banyak data, hasil penelitian jadi lebih akurat dan berbobot.


Cara Memastikan Ketersediaan Data dan Referensi

1️⃣ Pastikan Sumber Data yang Akan Digunakan

📌 Jika penelitian berbasis teks atau dokumen → Pastikan teks yang akan dianalisis tersedia.

  • Contoh: Jika meneliti judul berita online, cek apakah arsip berita bisa diakses.

  • Contoh: Jika menganalisis novel, pastikan novel itu mudah didapat.

  • Contoh: Jika meneliti komentar di media sosial, cek apakah komentar tersebut masih ada.

📌 Jika penelitian berbasis wawancara atau survei → Pastikan ada responden yang bisa dihubungi.

  • Contoh: Jika meneliti bahasa remaja, pastikan ada kelompok remaja yang bersedia diwawancarai.

  • Contoh: Jika meneliti kesalahan berbahasa guru, pastikan ada guru yang bisa jadi narasumber.

📌 Jika penelitian berbasis eksperimen → Pastikan metode eksperimen bisa diterapkan.

  • Contoh: Jika meneliti metode pembelajaran bahasa di sekolah, cek apakah sekolah bersedia bekerja sama.


2️⃣ Pastikan Ada Referensi Teori yang Mendukung

📌 Cek apakah ada buku, jurnal, atau penelitian terdahulu yang relevan dengan topikmu.

  • Gunakan Google Scholar, Perpustakaan Kampus, atau Jurnal Nasional untuk mencari referensi.

  • Pastikan teori yang kamu gunakan berasal dari ahli bahasa atau sosiolinguistik yang kredibel.

  • Jangan memilih topik yang belum pernah dibahas sama sekali (kecuali kamu yakin bisa mengembangkan teori sendiri).


Contoh Penerapan Ketersediaan Data dan Referensi dalam Judul Skripsi

💡 Judul: “Fenomena Alih Kode dalam Percakapan Mahasiswa Bilingual di Kampus”
Data tersedia → Bisa didapat dengan merekam percakapan mahasiswa bilingual.
Referensi teori tersedia → Bisa menggunakan teori sosiolinguistik tentang alih kode (misalnya dari Fishman, Holmes, atau Chaer).

💡 Judul: “Analisis Kesalahan Berbahasa dalam Skripsi Mahasiswa Semester Akhir”
Data tersedia → Bisa mengumpulkan skripsi mahasiswa sebagai objek penelitian.
Referensi teori tersedia → Bisa menggunakan teori analisis kesalahan bahasa dari Tarigan atau Dulay.

💡 Judul: “Gaya Bahasa dalam Komentar Netizen di Twitter terhadap Isu Politik”
Data tersedia → Bisa mengambil komentar dari akun Twitter yang membahas politik.
Referensi teori tersedia → Bisa menggunakan teori analisis wacana kritis dari Fairclough atau Van Dijk.

Kesimpulan

🔹 Pastikan kamu bisa mendapatkan data dengan mudah, baik dari teks, wawancara, atau eksperimen.
🔹 Cek apakah ada referensi teori yang mendukung penelitianmu, agar penelitian lebih kuat.
🔹 Jangan memilih topik yang datanya sulit diakses, misalnya percakapan rahasia atau dokumen yang tidak bisa diambil secara bebas.

Apakah kamu sudah punya gambaran topik yang ingin diteliti?

 

Sudah siapkan judul skripsimu? beberapa judul lengkap dengan teorinya dapat kamu lihat di link Judul Tugas Akhir Lengkap dengan Teorinya

 



Posting Komentar untuk "Tiga Hal Penting Memilih Fokus Penelitian Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia"

Kami menerima Kiriman Tulisan dari pembaca, Kirim naskah ke dengan subjek sesuai nama rubrik ke https://wa.me/+6282388859812 klik untuk langsung terhubung ke Whatsapp Kami.